Wisata Alam Igir Lempuyang (PILEM)

 

Wisata Alam Igir Lempuyang

Salah satu destinasi wisata yang sedang digandrungi oleh para wisatawan adalah desa wisata. Desa wisata merupakan konsep wisata yang didesain dengan memanfaatkan potensi keindahan alam yang terintegrasi dengan budaya masyarakat setempat yang dikelola secara swadaya. Desa wisata memiliki daya tarik tersendiri, karena selain menyuguhkan bentangan alam yang indah, desa wisata juga menyajikan nuansa sejuk khas pedesaan yang mampu membuat pengunjungnya merasa nyaman dan terpukau. Bagi para wisatawan yang ingin menikmati liburan dengan nuansa pedesaan, desa wisata sangat cocok untuk anda coba. Salah satu hal yang menjadi keunikan dari desa wisata adalah banyaknya spot menarik yang sengaja didesain untuk berswafoto. Sehingga anda bisa memanjakan mata sekaligus berswafoto bersama keluarga, kolega maupun kerabat.

Sumber: google

Desa wisata sangat beragam jenisnya mulai dari wisata tengah sawah, wisata kebun bunga, hingga wisata pegunungan. Nah salah satu spot yang bisa anda coba adalah wisata desa Igir Lempuyang, atau biasanya disebut sebagai “PILEM Igir Lempuyang”. Pilem sendiri merupakan akronim dari Panorama Igir Lempuyang. Spot wisata yang resmi dibuka dipertengahan tahun 2018 ini merupakan spot wisata hasil swadaya masyarakat setempat. Spot wisata ini terletak di perbatasan antara desa Jalatunda dan desa Kalitengah, Kecamatan Mandiraja, Banjarnegara. Bagi anda yang berdomisili disekitar area Kecamatan Mandiraja, Untuk menuju ke spot wisata ini, anda harus start dari pasar Mandiraja. Dari Pasar, anda harus melaju keselatan selama 10 menit menuju desa Somawangi, setelah itu anda akan menjumpai pertigaan dua arah (Sempor/Merden), anda harus ambil yang kiri, setelah itu anda akan menjumpai persimpangan jalan kearah desa Jalatunda, anda ikuti terus jalur tersebut hingga sampai ketujuan. Rute ini memakan waktu kurang lebih 50 menit.

        Sesampainya di desa Jalatunda, anda harus melanjutkan perjalanan melalui jalan sempit yang hanya bisa dilalui oleh kendaraan roda dua. Selain sempitnya jalan, medan yang dilalui juga dikelilingi oleh lembah yang cukup curam, sehingga anda harus ekstra berhati-hati dalam melaluinya. Kontur medan yang lumayan licin juga menambah kesan menantang, sehingga sangat cocok untuk memacu adrenalin anda. Namun anda jangan khawatir karena sesampainya di lokasi, rasa penat yang anda rasakan seketika lunas terbayarkan oleh jamuan pemandangan bentangan alam yang indah khas pedesaan, anda juga dapat melihat wilayah kabupaten kebumen dari sini. Selain itu di lokasi tersebut juga disediakan spot untuk berkemping, sehingga sangat cocok bagi kalian semua yang ingin berpetualang hingga larut malam, sambil menikmati Indahnya gemerlap lampu-lampu pedesaan dan sejuknya hembusan angin malam. Perlu anda ketahui lokasinya yang berada pada puncak gunung memungkinkan anda untuk melihat kerlap kerlipnya lampu rumah-rumah pedesaan, sehingga tak heran lokasi ini juga sering disebut sebagai bukit bintangnya Mandiraja. 

                             

Komentar